Tim dokter dari Rumah Sakit Pusat Hue, Vietnam sangat terkejut ketika mengetahui seorang bayi yang masih berusia memasuki 2 bulan sedang mengandung janin didalamnya. Dengan cepat, tim dokter melakukan operasi untuk mengeluarkan janin tersebut.
Operasi berlangsung selama dua jam, tim dokter berhasil mengeluarkan janin tersebut. Saat ini kondisi bayi dalam kondisi aman dan stabil.
Pada awalnya, kedua orang tua bayi membawa putranya ini ke rumah sakit karena mereka menemukan keanehan pada perut anaknya yang terus membesar. Ketika diperiksa, dokter mengira adanya tumor raksasa dalam perut bayi tersebut.
Kemudian tim dokter langsung melakukan operasi untuk mengeluarkan benjolan tersebut. Tapi ketika dokter mengambil dan melihat benjolan tersebut, mereka merasa heran karena benjolan itu bukanlah tumor melainkan janin.
Janin dari perut bayi tersebut memiliki berat 1 kg. Janin tersebut memiliki organ seperti kaki, lengan, tulang belakang, beberapa bagian dari hati dan usus. Janin itu merupakan kembaran dari sang bayi.
Kejadian ini biasa dikenal dengan fetus in fetu. Namun, kejadian ini sangat jarang sekali terjadi. Berdasarkan laporan jurnal yang dikeluarkan pada Juni tahun 2000, kejadian seperti ini hanya terjadi pada satu dari 500 ribu kelahiran.
Menurut studi dari Universitas Assiut Mesir yang dilakukan tahun 2008, semua kasus fetus in fetu ini memiliki cacat yang kritis. Seperti tidak ada otak fungsional, jantung, paru-paru, saluran pencernaan, atau saluran kemih.
Dan studi tersebut juga mengatakan bahwa janin yang tumbuh di dalam bayi tersebut hanya memiliki peluang untuk hidup yang sangat kecil jika setelah dikeluarkan dari kembarannya. Jika tetap didiamkan, maka akan mengancam nyawa si bayi.
Source: Hotmagz
No comments:
Post a Comment